Kamis, 18 Agustus 2011

tugas mandiri

Tugas Mandiri
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
 
Astria saymita
2231-06-115

BEBERAPA PENGERTIAN MOTIVASI MENURUT PARA AHLI :
Menurut T. Hani Handoko ( 2003:252), mengemukakan bahwa motivasi adalah :
“Keadaan pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan tertentu guna mencapai tujuan”.
Menurut H. Hadari Nawawi (2003:351), pengertian dari motivasi adalah :
“Suatu keadaan yang mendorong atau menjadi sebab seseorang melakukan sesuatu perbuatan atau kegiatan yang berlangsung secara sadar”.
Menurut A. Anwar Prabu Mangkunegara (2002:95), mengatakan mengenai motivasi adalah :
“kondisi yang berpengaruh membangkitkan, mengarahkan dan memelihara prilaku yang berubungan dengan lingkungan kerja”.
Resume : tanpa adanya atmosfer positif yang diciptakan dari diri sendiri seseorang tidak akan pernah bisa mencapai tujuan apa yang ditiuju.
BEBERAPA PENGERTIAN KEPUASAN KERJA MENURUT PARA AHLI :
Kepuasan kerja adalah sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai pekerjaannya. Sikap ini dicerminkan oleh moral kerja, kedisiplinan dan prestasi kerja. Kepuasan kerja dinikmati dalam pekerjaan, luar pekerjaan, dan kombinasi dalam dan luar pekerjaan. (Hasibuan, 2001 : 202).
Kepuasan kerja merupakan suatu sikap umum terhadap pekerjaan seseorang, selisih antara banyaknya ganjaran yang diterima seorang pegawai dan banyaknya yang mereka yakini apa yang seharusnya mereka terima(Stephen P. Robbins, 1996 : 26).
Kepuasan kerja adalah kepuasan pegawai terhadap pekerjaannya antara apa yang diharapkan pegawai dari pekerjaan/kantornya “ (Davis, 1995 : 105)

Resume : untuk mencapai hasil kepuasan kerja para pekerja/karyawan harus menciptakan suasana yang senyaman mungkin.komunikasi 2 arah harus terjalin dengan baik antara atasan dan bawahan agar suasana di lapangan pekerjaan tercipta kenyamanan dan keamanan sehingga para perkerja bisa merasakan hasil kepuasan apa yang dikerjakan.
Pengertian Carrier Planning :
1.   Menurut Mondy (1993:362) sebagai berikut :
“….melalui perencanaan karir, setiap individu mengevaluasi kemampuan dan minatnya sendiri, mempertimbangkan kesempatan karir alternatif, menyusun tujuan karir, dan merencanakan aktivitas-aktivitas pengembangan praktis. Fokus utama dalam perencanaan karir haruslah sesuai antara tujuan pribadi dan kesempatan-kesempatan yang secara realistis tersedia”.
2.    Sementara Simamora menjelaskan perencanaan karir sebagai berikut :
“Perencanaan karir terdiri dari dua elemen utama, yaitu perencanaan karir organisasional (organizational career planning) dan perencanaan karir individual (individual career planning). Perencanaan karir organisasional mengintegrasikan atau menyatukan kebutuhan sumber daya manusia dan sejumlah aktivitas karir, sedangkan perencanaan karir individual lebih terfokus pada individu yang meliputi kajian tentang : keinginan, keahlian dan hasrat seorang anggota.”
3.   Menurut Siagian, ”Perencanaan karir dalam manajemen sumber daya manusia bertitik tolak dari asumsi dasar bahwa seseorang yang mulai bekerja setelah penempatan dalam suatu organisasi akan terus bekerja untuk organisasi tersebut selama masa aktifnya hingga ia memasuki usia pensiun”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar